Spabaansuerte.com – Jakarta, 1 Oktober 2025, 17:14 WIB – Studi terbaru mengungkap bahwa 90% aktivitas harian kita berjalan otomatis karena kebiasaan, bukan keputusan sadar. Penelitian ilmuwan dari Amerika Serikat, Australia, dan Inggris ini menunjukkan manusia sering berada dalam “mode autopilot”. Oleh karena itu, memahami dan mengelola rutinitas menjadi kunci untuk hidup lebih sehat dan produktif. Berikut temuan studi serta langkah untuk mengubah pola perilaku.
Penelitian tentang Perilaku Otomatis
Penelitian ini melibatkan 105 orang dewasa yang dipantau selama tujuh hari. Peserta melaporkan aktivitas mereka enam kali sehari melalui ponsel menggunakan ecological momentary assessment. Teknik ini menghasilkan 3.755 momen perilaku, mencakup pekerjaan, tugas rumah tangga, dan waktu layar. Dengan demikian, data yang terkumpul mencerminkan perilaku secara langsung, bukan ingatan yang bias.
Hasilnya menunjukkan 65% tindakan dipicu oleh isyarat, dan 88% dilakukan secara otomatis. “Kebanyakan orang bertindak tanpa berpikir,” ujar Amanda Rebar, profesor psikologi dari University of South Carolina, pada 25 September 2025. Oleh karena itu, rutinitas sehari-hari sering mengendalikan hidup kita.
Jenis Otomatisasi dalam Perilaku
Studi ini memetakan dua jenis otomatisasi:
- Habitual Instigation: Isyarat seperti notifikasi ponsel memicu tindakan, misalnya mengecek pesan.
- Habitual Execution: Tindakan dilakukan tanpa sadar, seperti menyikat gigi.
Selain itu, olahraga menjadi pengecualian. Meski dipicu isyarat seperti alarm, pelaksanaannya membutuhkan kesadaran, seperti fokus pada teknik latihan. Dengan demikian, membentuk rutinitas olahraga memerlukan strategi khusus.
Aktivitas Harian yang Mendominasi
Aktivitas yang paling sering dilaporkan adalah:
- Pekerjaan dan pendidikan: 22%.
- Tugas rumah tangga: 18%.
- Waktu layar: 17%.
Semakin sering aktivitas dilakukan dalam konteks sama, semakin mudah menjadi rutinitas. Selain itu, usia, gender, atau status pernikahan tidak memengaruhi otomatisasi. Oleh karena itu, sifat ini bersifat universal pada manusia.
Kebiasaan yang Selaras dengan Tujuan
Penelitian menemukan 76% perilaku sesuai dengan niat, dan 46% bersifat otomatis sekaligus disengaja. Hanya 17% tindakan otomatis bertentangan dengan tujuan. “Kebiasaan tidak selalu menghambat,” kata para peneliti. Misalnya, minum air putih setiap pagi mendukung tujuan hidrasi. Dengan demikian, menyelaraskan rutinitas dengan niat memperkuat gaya hidup positif.
Oleh karena itu, fokuslah pada pembentukan pola yang mendukung tujuan, seperti makan sehat atau berolahraga.
Strategi Mengubah Pola Perilaku
Untuk hidup lebih sehat, ciptakan kebiasaan baru alih-alih melawan yang lama. “Kemauan keras tidak cukup,” ujar Benjamin Gardner, profesor psikologi dari University of Surrey. Berikut langkah-langkahnya:
- Tetapkan isyarat konsisten, seperti olahraga setiap pukul 06.00.
- Mulai dengan tindakan kecil, misalnya berjalan 10 menit setiap hari.
- Ganggu pola buruk, seperti menyimpan ponsel jauh saat bekerja.
- Gunakan pengingat, seperti alarm, untuk memicu tindakan positif.
Dengan demikian, rutinitas baru terbentuk lebih mudah. Selain itu, konsistensi memperkuat otomatisasi positif.
Mengatasi Tantangan dalam Perubahan
Mengubah pola perilaku membutuhkan strategi. Misalnya, untuk mengurangi waktu layar, simpan ponsel di ruang lain. Untuk olahraga, siapkan pakaian gym malam sebelumnya. Selain itu, kenali pemicu seperti stres yang mendorong makan berlebihan, lalu ganti dengan meditasi singkat. Dengan demikian, Anda dapat mengelola rutinitas buruk.
Proses ini membutuhkan waktu. Penelitian menunjukkan kebiasaan baru terbentuk dalam 66 hari. Oleh karena itu, tetaplah konsisten meski hasil belum langsung terlihat.
Dampak pada Produktivitas dan Kesehatan
Memahami bahwa 90% aktivitas dikendalikan kebiasaan membantu Anda mengarahkan pola perilaku. Misalnya, menyiapkan makanan sehat malam sebelumnya mendorong pola makan bergizi. Selain itu, mengurangi notifikasi ponsel meningkatkan fokus kerja. Dengan demikian, perubahan kecil pada lingkungan membawa dampak besar.
Oleh karena itu, mulailah dengan langkah sederhana untuk meningkatkan kesehatan dan produktivitas. Dengan pendekatan ini, Anda dapat mencapai tujuan jangka panjang.
Kesimpulan
Studi terbaru menunjukkan 90% aktivitas harian kita dikendalikan kebiasaan, bukan keputusan sadar. Dengan menciptakan isyarat konsisten dan mengganggu pola buruk, Anda dapat membentuk rutinitas positif. Oleh karena itu, mulailah sekarang dengan langkah kecil untuk hidup lebih sehat dan produktif.
